Pembelahan Dada Rasulullah Shallallahu Alahi wa Sallam


Perihal Dua Malaikat

Halimah As-Sa’diyyah berkata, “Demi Allah,—sebulan setelah kedatangan kami—, ia bersama saudaranya menggembala kambing milik kami di belakang rumah, tiba-tiba saudaranya datang kepada kami dengan berlari.

Saudaranya berkata kepadaku dan kepada ayahnya, ‘Saudaraku dari Quraisy diambil dua orang yang berpakaian putih, kemudian keduanya membaringkannya, membelah perutnya, dan mencambuknya.

Aku dan ayahnya segera keluar mencarinya. Kami mendapatinya berdiri dengan wajah pucat. Kemudian aku dan ayahnya memeluknya. Kami tanyakan kepadanya, ‘Apa yang terjadi denganmu, anakku?’ Muhammad menjawab, ‘Dua orang berpakaian putih datang kepadaku, kemudian keduanya membaringkanku, membelah perutku, dan mencari di dalam perutku sesuatu yang tidak aku ketahui.’

Kemudian kami pulang ke rumah kami. Ayahnya berkata kepadaku, ‘Hai Halimah, aku khawatir anak ini sakit! Oleh karena itu, antarkan anak ini kepada keluarganya sebelum sakitnya terlihat’.”

Halimah As-Sa’diyyah Mengembalikan Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam kepada Ibunya

Halimah As-Sa’diyyah berkata, “Kemudian kami menggendong Muhammad, dan menyerahkannya kepada ibunya. Ibunya berkata, ‘Kenapa engkau mengantarkannya kepadaku, wahai ibu susuan, padahal sebelumnya engkau meminta ia tinggal denganmu?’ Aku menjawab, ‘Ya, Allah telah membesarkan anakku, aku sudah menyelesaikan apa yang menjadi tugasku, dan aku takut karena banyak kejadian terjadi padanya. Jadi ia aku kembalikan kepadamu seperti yang engkau inginkan.’

Ibunya berkata, ‘Ada apa denganmu? Berkatalah dengan benar kepadaku.’ Ibunya tidak membiarkanku begitu saja melainkan aku harus bercerita kepadanya. Ibunya berkata, ‘Apakah engkau takut syetan mengganggunya? Aku menjawab, ‘Ya.’ Ibunya berkata, ‘Tidak, demi Allah! Syetan tidak mendapatkan jalan untuk masuk kepadanya. Sesungguhnya anakku akan menjadi orang besar di kemudian hari. Maukah engkau aku centakan perihal dia?’ Aku berkata, ‘Ya, mau.’

Ibunya berkata, ‘Ketika aku mengandungnya, aku melihat sinar keluar dari perutku, kemudian karena sinar tersebut aku bisa melihat istana-istana Busra, daerah di Syam menjadi bercahaya. Demi Allah, aku belum pernah melihat kandungan yang lebih ringan dan lebih mudah dari dia. Ketika aku melahirkannya, ia meletakkan tangannya di tanah dan kepalanya menghadap ke langit. Biarkan dia bersamamu, dan pulanglah dengan tenang’.”

Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam Bercerita tentang Dirinya

Ibnu lshaq berkata, bahwa Tsaur bin Yazid berkata kepadaku dari sebagian orang berilmu dan aku kira dari Khalid bin Ma’dan Al-Kalaiyyu, bahwa beberapa sahabat berkata kepada Rasulullah Shallallahu Alahi wa Sallam,

“Ceritakan kepada kami tentang dirimu, wahai Rasulullah.” Rasulullah Shallallahu Alahi wa Sallam bersabda, “Ya. Aku adalah doa ayahku Ibrahim, dan berita gembira saudaraku Isa bin Maryam. Ketika ibuku mengandungku, ia melihat sinar keluar dari perutnya, dan karena sinar tersebut istana-istana Syam menjadi bercahaya. Aku disusui di Bani Sa’ad bin Bakr. Ketika aku bersama saudaraku di belakang rumah sedang menggembalakan kambing, ‘tiba-tiba dua orang berpakaian putih datang kepadaku dengan membawa baskom dari emas yang penuh berisi salju. Kedua orang tersebut mengambilku lalu membelah perutku, mengeluarkan hatiku, membelahnya, mengeluarkan gumpalan hitam dari hatiku, dan membuangnya. Setelah itu, keduanya mencuci hatiku dan perutku dengan salju yang telah dibersihkan. Salah seorang dari keduanya berkata kepada sahabat satunya, ‘Timbanglah dia dengan sepuluh orang dari umatnya.’ Dia menimbangku dengan sepuluh orang umatku, ternyata aku lebih berat daripada mereka. Orang pertama berkata, Timbanglah dia dengan seratus orang dari umatnya.’ Orang kedua menimbangku dengan seratus orang dari umatku, ternyata aku lebih berat daripada mereka. Orang pertama berkata lagi, ‘Timbanglah dia dengan seribu orang dari umatnya.’ Orang kedua menimbangku dari seribu orang umatku, ternyata aku lebih berat daripada mereka’.”

Semua Nabi Menggembala Kambing

Ibnu Ishaq berkata bahwa Rasulullah Shallallahu Alahi wa Sallam bersabda,

“Tidak ada satu nabi pun melainkan ia menggembala kambing.” Ditanyakan kepada beliau, “Termasuk engkau wahai Rasulullah?” Rasulullah Shallallahu Alahi wa Sallam bersabda, “Ya, termasuk aku.”

Ibnu Ishaq berkata bahwa Rasulullah Shallallahu Alahi wa Sallam pernah bersabda kepada sahabat-sahabatnya,

“Aku adalah orang yang paling fasih di antara kalian. Aku orang Quraisy dan aku disusui di Bani Sa’ad bin Bakr.”  (sy42—Ibn Hisyam 1: 134-136

Tinggalkan komentar